KBM dan TPA YBKBIndonesia

Kelompok Belajar Mandiri (KBM) & Taman Pendidikan Al Qur’an (TPA) yang dibentuk oleh Yayasan Bangun Kemandirian Bangsa (YBKBIndonesia) adalah salah satu pendidikan nonformal, pendamping pendidikan formal anak. Kegiatan ini dalam rangka membantu masyarakat dalam mendidik dan mendampingi belajar anak, baik pelajaran agama maupun pelajaran umum. Program ini juga bertujuan menanamkan akhlaq anak dan membantu belajar Adik-adik yang kesulitan dalam mengerjakan tugas-tugas sekolah.

Kegiatan ini diadakan 1 pekan 2x pertemuan, yaitu setiap hari Selasa dan Kamis pukul 09.00 -12.00 WIB di Kantor Yayasan Bangun kemandirian bangsa.

Pada pertemuan ke-2 hari Kamis tg 17 kemarin, diwarnai dengan kegembiraan Adik-adik. Dihadiri oleh 12 anak dan 3 kakak-kakak pendamping belajar.
Rundown kegiatan sbb:

  1. Pembukaan & Berdoa
  2. TPQ
  3. KBM
  4. Bermain edukatif
  5. Penutup, mengucapkan jargon “selalu tebarkan kebaika” dan do’a penutup majelis.

Dalam kegiatan TPA, terdapat 1 anak yang sudah hafal Juz 30 dan sedang menghafalkan juz 29, 3 anak menghafalkan juz 30, 4 anak Iqro jilid 6 belum lancar (didowngrade menjadi jilid 4 disesuaikan dengan kemampuan anak), ada anak yang Iqro jilid 3 dan 2 anak jilid 1.

KMB yang dilaksanakan pada pekan pertama ini disambut dengan antusias. Saling akrab dengan teman belajar dan Kakak pendamping. Dengan mengetahui kemampuan dan karakter anak yang berbeda-beda akan memudahkan proses belajar mengajar. Dek Maulida mewarnai gambar rumah beserta pekarangan yang indah menunjukkan kepada Kakak pendamping. Dek Raka yang rajin membaca dengan masker spidermannya. Dan ada anak yang masih malu-malu.

Permainan edukatif yang asyik dan seru menambah keceriaan dan antusias anak dalam belajar. Belajar menjadi menyenangkan. Salah satu permainan dengan menggunakan kartu simulasi tawaf dimainkan dengan bersama-sama dan bekerja sama.

Kegiatan berlangsung sampai pukul 12.00 WIB ini ditutup dengan mengucapkan jargon “Selalu Tebarkan Kebaikan” dan Do’a penutupan majelis.

( Yayasan Bangun Kemandirian Bangsa)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *